Teropongnusantara.com — Langkah Bupati Minsahasa Selatan Franky Donny Wongkar, kian sulit dibendung. Apalagi, ketika kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Utara pada 15 Mei silam.
Untuk ‘berburu’ opini WTP di Tahun 2024 mendatang, FDW sapaan akrab Bupati Minsel itu memutar haluan pengelolaan keuangan Minsel yang terintegrasi dan tersistem mulai dari perencanaan, penatausahaan dan pelaporan/evaluasi. Dimana mekanisme pengelolaan keuangan pemerintah kabupaten Minahasa Selatan harus berjalan sesuai sistem. Hal ini diwujudnyatakan dengan pertemuan antara Bupati Minsel Franky Donny Wongkar bersama pihak Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara-Gorontalo di Gedung Kantor Bank SulutGo Pusat Manado Rabu, 24/05/2023.
Adapun tujuan dari pertemuan ini yakni untuk melahirkan kesepahaman dalam menata, mengatur, menjaga dan meningkatkan pengelolaan keuangan pemerintah kabupaten Minsel agar menjadi lebih baik dari tahun kemarin. Tak heran, kalau Bupati Franky Donny Wongkar secara resmi melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau menandatangani Nota Kesepahaman sekaligus melakukan Perjanjian Kerja Sama atas nama Pemerintah Kabupaten Minsel dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara-Gorontalo tentang Pemanfaatan Aplikasi Kas Daerah Secara Online System yang terintegrasi dengan Aplikasi Financial Management Information System (FMIS) /SIMDA Next Generation.
Bupati Franky Donny Wongkar, mengaku bahwa antara BPKP, Bank Sulutgo dan Pemkab Minsel adalah mitra sejajar yang saling bergandengan-tangan, bersinergi dalam pengelolaan anggaran. “Saya sangat berterima kasih atas bantuan dan dukungan BPKP sehingga Pemkab Minsel bisa meraih opini WTP. Inilah fungsi kita sebagai mitra yang sejajar. yang selalu bekerjasama, bersinergi dalam pengelolaan keuangan daerah untuk kesejahteraan masyarakat Minsel,” ucap Bupati.
Lain halnya dengan Dirut PT. BPD Sulawesi Utara Gorontalo Revino Maudy Pepah, mengaku sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bupat Minsel Franky Donny Wongkar, kepada Bank SulutGo untuk mengelola transaksi keuangan pemkab Minsel melalui aplikasi FMIS yang nantinya terintegrasi langsung dengan produk Bank SulutGo yaitu aplikasi Kasda Online. “Saya sangat berharap sekaligus mohon bantuan dari Pemkab Minsel untuk membantu sekaligus membesarkan nama Bank SulutGo. Kami akan berusaha untuk menjaga komitmen kerjasama ini, agar tetap berjalan dengan baik. Dan apabila ada kekurangan, maka kami akan berupaya memperbaikinya,” jamin Pepah.
Sementara itu kepala kantor perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara Beligan Sembiring, mengaku optimis bahwa Aplikasi Financial Management Information System (FMIS) /SIMDA Next Generation mampu memperlancar tata kelola keuangan di pemerintah Kabupaten Minsel. Sembiring juga mengucapkan banyak selamat atas kerja keras dari Bupati Minsel Franky Donny Wongkar dan jajaran Pemkab Minsel sehingga boleh meraih opini WTP. “ Saya yakin kerjasama ini akan membawa nilai tambah dalam tata kelola keuangan Pemkab Minsel. Karena Aplikasi FMIS ini akan menjembatani transaksi keuangan kedinasan serta terkontrolnya pembayaran pada penerima yang tepat,” pungkas Sembiring.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Cabang Bank SulutGo Amurang Bpk. Broery Jacobus, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kab. Minahasa Selatan Bpk. Drs. James Tombokan.
(*/Adv)
